BBCIndonesia - detikinet
Jakarta - Situs undian Euromillions Prancis diretas. Peretas memuat ayat Al Quran tentang larangan berjudi di halaman utama.
Pelaku yang menyebut diri mereka "Moroccanghosts", meninggalkan pesan religius itu dalam bahasa Arab dan Prancis.
Ayat tersebut mengatakan, permainan yang mengandalkan keberuntungan dan alkohol adalah 'pekerjaan setan' dengan tujuan untuk mengalihkan manusia dari Tuhan.
Perusahaan Francaise des Jeux (FDJ) yang mengelola Euromillions di Prancis mengatakan bahwa undian lain tidak menjadi sasaran serangan.
Pesan itu muncul di situs tersebut sejak Minggu malam, tetapi hari ini ayat itu sudah hilang.
FDJ mengatakan dalam pernyataan tertulis bahwa halaman yang diretas sedang dalam proses pemulihan kembali.
Pernyataan itu juga memastikan bahwa serangan tidak membahayakan undian-undian yang berlangsung dan tidak ada data yang bocor. Namun halaman korporat FDJ tidak bisa diakses sejak Minggu malam.
Undian Euromillions dioperasikan di sembilan negara Eropa dengan hadiah total mencapai ratusan juta euro.
0 komentar:
Posting Komentar